Kadin DKI Tanam 500 Pohon Bakau di Pesisir Utara Jakarta

By Admin

 

nusakini.com, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) DKI Jakarta, melakukan aksi peduli lingkungan dengan menanam ratusan bibit pohon bakau dan membersihkan sampah di kawasan Hutan Mangrove Blok Elang Laut, Pantai Indah Kapuk (PIK), Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara.

Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Diana Dewi mengatakan, penanaman sekitar 500 bibit bakau atau magrove ini merupakan bentuk kepedulian pihaknya untuk menjaga kelestarian lingkungan dan ekosistem di pesisir utara Jakarta.

"Hutan mangrove ini merupakan benteng pertahanan terakhir kawasan pesisir dari potensi abrasi. Karena itu perlu dijaga kelestariannya," ucap Dewi, melalui rilis yang diterima redaksi, Sabtu (28/12).

Selain manahan abrasi, lanjut Dewi, hutan mangrove juga berperan dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan berkontribusi bagi kesejahteraan penduduk yang menempati wilayah pesisir.

"Ekosistem yang terjaga akan membuat biota laut juga dapat berkembang biak dengan baik," tukasnya.

Ia menambahkan, berdasarkan data dari Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) telah terjadi kerusakan hutan bakau di Indonesia, termasuk Jakarta. Untuk itu, rehabilitasi hutan mangrove merupakan sesuatu yang tidak bisa ditunda-tunda lagi dan ini menjadi tanggung jawab bersama.

"Lahan hutan mangrove di pesisir Jakarta masih sangat luas yang bisa ditanami. Tidak hanya Pemprov DKI Jakarta, tetapi juga Kadin DKI serta berbagai element lainnya bisa mengambil peran," kata Dewi.

Dewi memaparkan, berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan RI No. 220/Kpts-II/2000, kawasan Hutan Angke yang terletak di Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara memiliki luasan 327,70 hektar yang terdiri dari Hutan Lindung 44,76 hektar.

Kemudian, Taman Wisata Alam 99,82 hektar, Kebun Pembibitan 10,51 hektar, Jalur Hijau Mangrove Tol Sedyatmo 95,50 hektar, Tramisi PLN 23,70 hektar serta Cengkareng Drain 28,39 hektar.

"Secara umum, luas hutan mangrove di Jakarta hanya tersisa sekitar 63,2 hektar, dengan kondisi yang sebagian besar dalam keadaan rusak. Sejak 2020, terjadi deforestasi hutan mangrove di Jakarta, dimana sekitar 279 hektare mangrove hilang selama delapan tahun terakhir," bebernya.

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekdaprov DKI Jakarta, Suharini Eliawati menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kadin DKI karena turut menjaga lingkungan yang ada di pesisir pantai Jakarta.

"Kegiatan menanam pohon bakau dan membersihkan hutan mangrove merupakan upaya baik yang dilakukan Kadin DKI Jakarta dalam menjaga pesisir pantai berupa pengayaan ragam hayati," ucapnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangandaran, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta ini mengungkapkan, Pemprov DKI Jakarta telah menanam sebanyak 90 ribu pohon dari berbagai jenis setiap tahunnya.

"Selain di pesisir, kami juga sudah menanam pohon di gugusan Kepulauan Seribu. Di antaranya Pulau Tidung Besar, Pulau Tidung Kecil serta Pulau Pramuka dan beberapa pulau lain," tandasnya.

Untuk diketahui, aksi peduli lingkungan ini merupakan salah satu rangkaian acara peringatan HUT ke-57 Kadin DKI Jakarta yang jatuh pada 30 November. (*)